sehat 1

Selasa, 16 Februari 2016

pahala sedekah itu dibawa sampai mati


بسم اللّه ,
الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ اْلإِيْمَانِ وَاْلإِسْلاَمِ. وَنُصَلِّيْ وَنُسَلِّمُ عَلَى خَيْرِ اْلأَنَامِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ

Segala puji bagi Allah yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iman dan islam. Shalawat dan doa keselamatanku terlimpahkan selalu kepada Nabi Agung Muhammad Saw berserta keluarga dan para sahabat-sahabat Nabi semuanya.Amiin..

Saudaraku-saudariku semoga dirahmati Allah.
Tidak ada yang bermanfaat bagi seorang hamba dalam kehidupan akhiratnya kelak selain amal sholih yang pernah ia lakukan dengan ikhlas karena Allah ta'ala.

Orang-orang yang beramal sholih dijanjikan syorga oleh Allah swt. sebagaimana Allah ta'ala berfirman :

وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُواالصَّالِحَاتِ أُولَٰئِكَ

أَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ

Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya. ( qs.al Baqarah : 82 )

وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُواالصَّالِحَاتِ ۙ

لَهُمْ مَغْفِرَةٌ وَأَجْرٌ عَظِيمٌ

Allah telah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan yang beramal saleh, (bahwa) untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.( qs.al Maidah :,9 )

Maka berbahagialah orang-orang yang beriman serta banyak melakukan amal sholih dengan ikhlas karena Allah ta'ala.

Berbahagialah orang-orang yang dermawan serta memelihara hak-hak orang miskin , hak anak yatim , orang-orang faqir baik yang dekat maupun jauh serta mereka yang menginfaqkan harta hanya karena Allah ta'ala. Dan merugilah orang-orang yang bakhil,medit,kikir, koret bin pelit bin kedekut. Allah berfirman :

وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِينَ يَبْخَلُونَ بِمَا آتَاهُمُ اللَّهُ

مِنْ فَضْلِهِ

 هُوَخَيْرًا لَهُمْ ۖ بَلْ هُوَ شَرٌّ لَهُمْ ۖ سَيُطَوَّقُونَ

مَا بَخِلُوا بِهِ يَوْمَ

الْقِيَامَةِ ۗ وَلِلَّهِ مِيرَاثُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۗ

وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. ( qs. Ali Imran : 180 )

Saudaraku-saudariku semoga dirahmati Allah.
Orang yang beriman itu tujuan hidupnya Akhirat yaitu syorga.
diantara amal sholih yang besar pahalanya disisi Allah ta'ala adalah sedekah. Sedekah memiliki  pahala yang berlipat ganda. Allah ta'ala berfirman :

مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ

اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ

 أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ

حَبَّةٍ ۗ وَاللَّهُ

 يُضَاعِفُ لِمَنْ يَشَاءُ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.( qs.al Baqarah : 261 ).

Rasulullah telah mengingatkan kepada ummatnya
Di antara orang-orang yang mendapatkan do’a dari para Malaikat adalah orang-orang yang selalu berinfak di jalan kebaikan, dan di antara dalil yang menunjukkan hal tersebut adalah:

Imam al-Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, beliau berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيْهِ إِلاَّ مَلَكَانِ

يَنْزِلاَنِ فَيَقُوْلُ أَحَدُهُمَا:

 اَللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا. وَيَقُوْلُ اْلآخَرُ:

 اَللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا.

‘Tidak ada hari di mana pada seorang hamba berada padanya melainkan dua Malaikat turun kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata: '‘ Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak "
Sedang malaikat yang lainnya berkata: '‘ Ya Allah, berikanlah kehancuran kepada orang yang kikir tidak mau berinfaq .’' ( shohih , Bukhori :1442 , Muslim :1010 )

Di antara hal yang bisa kita fahami dari hadits di atas bahwa ash-Shaadiqul Mashduuq, yaitu Nabi kita Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan bahwa sesungguhnya para Malaikat berdo’a agar Allah Subhanahu wa Ta’ala menggantikan harta orang yang berinfak.

Patut kita sebagai orang yang beriman bertanya " Kenapa seorang mayit memilih "Bersedekah" jika bisa kembali lagi hidup ke dunia?

Sebagaimana firman Allah:

 رَبِّ لَوْلَا أَخَّرْتَنِي إِلَى أَجَلٍ قَرِيبٍ

فَأَصَّدَّقَ

"Wahai Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda / menangguhkan [kematian]ku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah..." {QS. Al Munafiqun: 10}

Kenapa dia tidak mengatakan " Maka aku dapat melaksanakan umroh", "Maka aku dapat melakukan sholat atau puasa" dll?

Berkata para ulama,Tidaklah seorang mayit menyebutkan "sedekah" kecuali karena dia melihat besarnya pahala baiknya setelah dia meninggal dunia.
Maka, perbanyaklah bersedekah, karena seorang mukmin akan berada dibawah naungan sedekahnya...

Dan, bersedekah-lah atas nama orang-orang yang sudah meninggal diantara kalian, karena sesungguhnya mereka sangat berharap kembali ke dunia untuk bisa bersedekah dan beramal shalih, maka wujudkanlah harapan mereka...

Dan ajarkanlah anak-anak kita untuk bersedekah sehingga bermanfaat bagi mereka , serta berdampak baik secara psikologis kepada mereka. Allahu 'alam...

Silahkan disebarkan sehingga bermanfaat kepada saudara kita yang lain.

من دلّ على خيرٍ فلهُ مثْل أجْر فاعله
 "Barangsiapa menunjukkan kepada kebaikan,maka baginya mendapat pahala yang sama,sebagaimana orang yang melakukan(shohih Muslim:3509)

Silahkan buka halaman selanjutnya klik tanda  < <  -  > >  atau klik Beranda

ingin tambah silaturahmi
klik disini - - ->> arilaswaja.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar